Minum obat pada dasarnya untuk mendapatkan efek dan khasiat dari obat tersebut. Nah, agar obat tersebut dapat bekerja dengan baik pada tubuh Anda, alangkah baiknya Anda menghindari beberapa minuman ini. Hal tersebut dikarenakan beberapa minuman ini dapat merusak sintem kerja obat. Minuman yang dimaksud tersebut, diantaranya adalah seperti berikut.
Berikut minuman perusak sistem kerja obat, seperti dilansir dari Prevention Indonesia:
Jus grapefruit
Ternyata jus grapefruit yang menyegarkan ini mengganggu kinerja lebih dari 50 obat. Sebuah penelitian yang dilakukan di University of Western Ontario menunjukkan bahwa jus grapefruit meningkatkan absorpsi atau penyerapan dari obat-obatan tertentu serta mengubah dosisnya menjadi berlebihan.
Jus delima
Zat enzim yang ditemukan dalam jus delima dapat memecah efek dari obat penekan darah. Jus delima bisa memperlambat kecepatan hati untuk memecah pengencer darah. Pada obat antidepresan, efeknya adalah menyebabkan penurunan dari efektivitas obat.
Susu
Segala macam produk susu yang diminum berdekatan dengan mengonsumsi obat bisa mengurangi absorpsi antibiotik dalam tubuh dan menghambat penyerapan komponen tertentu dalam obat, seperti zat besi. Kalsium pada susu juga dapat mengganggu efektivitas obat tiroid dan mengikat obat atau antibiotik, sehingga mencegah penyerapan obat dalam tubuh. Sebaiknya tunggulah sekitar empat jam setelah meminum obat untuk mengonsumsi minuman yang kaya akan kalsium.
Minuman berkafein
Kafein ternyata bisa menimbulkan ancaman yang serius jika diminum bersama stimulant. Maka, hindarilah meminum secangkir kopi atau minuman berkafein lainnya ketika hendak mengonsumsi efedrin atau obat penekan nafsu makan, obat asma, dan amfetamin. Berikanlah jarak antara dua hingga tiga jam sebelum Anda meminum kopi kembali setelah mengonsumsi obat.
Minuman isotonik
Kandungan kalium di dalam minuman isotonik ternyata berbahaya jika dikonsumsi bersama dengan obat untuk penyakit gagal jantung atau obat-obatan untuk hipertensi. Hindari pula pisang, karena buah ini juga mengandung kalium yang tinggi.
Wine
Hindari meminum wine ketika Anda sedang mengonsumsi obat antidepresan, karena dapat menyebabkan hipertensi, sakit kepala, detak jantung menjadi cepat, dan stroke. Efek yang sama bisa timbul pada minuman berenergi.
Teh
Zat coumadin dan warfarin pada obat berfungsi untuk mencegah pembekuan darah, sedangkan teh hijau mengandung sedikit vitamin K yang dapat mengurangi efek dari obat-obatan tersebut. Maka, jika ingin mengonsumsi obat sebaiknya hindarilah meminum teh hijau secara bersamaan.
Dengan memperhatikan minuman yang baik ketika mengonsumsi obat, Anda pun bisa mendapatkan hasil yang maksimal dari obat tersebut serta tidak mengganggu kinerja tubuh.
0 Komentar Untuk "Minuman yang Bisa Merusak Sistem Kerja Obat"
Kritik dan saran silahkan berikan di komentar..
Dimohon jangan menggunakan kata-kata kasar.. Out Of Topic Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon